Palembang, 23 Agustus 2022. Prodi D-3 Kesehatan Gigi Poltekkes Kemenkes Palembang melaksanakan Yudisium. Kegiatan yudisium kali ini dengan mengusung tema “ Mewujudkan generasi baru terapis gigi dan mulut yang unggul, cerdas, kompeten, bangkit membangun gigi sehat anak Indonesia bebas karies 2030 “, yang sebelumnya telah dilaksanakan rapat penetapan kelulusan yang dihadiri oleh seluruh dosen di lingkungan Jurusan Kesehatan Gigi Poltekkes Kemenkes Palembang dan dipimpin langsung oleh Ketua Jurusan ( Ibu Ismalayani, SKM., M.Kes ).
Acara yudisium dimulai pada pukul 09.00 WIB yang dihadiri oleh :
- Direktur Poltekkes Kemenkes Palembang ( Bapak M.Taswin,S.Si,Apt,MM,M.Kes)
- Wakil Direktur I ( Ibu Dra.Ratnaningsih Dewi Astuti, Apt, M.Kes )
- Wakil Direktur II ( Bapak Saprianto, SKM, M.Kes )
- Wakil Direktur III ( Bapak Lukman, S.Kep. Ners., MM, M.Kep )
- Ketua Satuan Pengawas Internal ( Ibu Dra. Sarmalina Simamora, Apt, M.Kes )
- Kepala Sub. Bag. ADAK ( Ibu Veratiwi, SST, M.Keb )
- Kepala Sub. Bag. ADUM ( Bapak Oktavianus BTH, SKM, MM )
- Para Kajur dan Kapus dilingkungan Poltekkes Kemenkes Palembang
- Para dosen, tendik dan staff karyawan Prodi D3 Kesehatan Gigi
- Para mahasiswa peserta yudisium
- Panitia pelaksana
Kegiatan dibuka oleh pembawa acara, lalu menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars Poltekkes Kemenkes Palembang, dan Mars PTGMI. Kemudian pemutaran video profil Poltekkes Kemenkes Palembang dan profil Prodi D3 Kesehatan Gigi. Llaporan akademik disampaikan langsung oleh Ketua Jurusan Kesehatan Gigi (Ibu Ismalayani, SKM, M.Kes). Dilaporkan bahwa para peserta yudisium melewati proses pembelajaran yang cukup rumit dikarenakan adanya pandemi Covid-19, pada semester 1 dan 2 dilaksanakan secara luring, namun pada semester 3 – 6 dilaksanakan secara hybrid. Hal ini yang menuntut mahasiswa harus bekerja keras dalam mengejar capaian pembelajaran yang sudah ditargetkan oleh Prodi D3 Kesehatan Gigi, terlebih lagi dalam mengejar target kecukupan praktik klinik. Namun Alhamdulillah semua ini dapat dilalui dengan baik, keberhasilan ini ditunjukkan dari 77 mahasiswa yang mengikuti Ukomnas mendapatkan hasil lulus 77 orang ( 100 % ), IPK tertinggi adalah 3.76 dan terendah 2.97. Keberhasilan ini tentunya tidak terlepas dari upaya para dosen , tendik dan civitas akademika dilingkungan Poltekkes Kemenkes Palembang. Proses paling berat adalah saat bimbingan praktik klinik, karena disamping sulitnya mendapatkan pasien kita juga harus memerangi Covid-19. Diakhir laporannya kajur juga berpesan agar para peserta yudisium dapat bijak dalam mengimplementasikan pengalaman dan hasil belajar ini dilingkungan masyarakat nantinya agar dapat mencapai kesuksesan yang optimal. Jadikan keberhasilan ini sebagai momentum untuk berusaha lebih keras dan lebih cerdas, demi keberhasilan yang akan datang dengan membawa nama baik almamater .
Acara dilanjutkan dengan sambutan dan arahan oleh Direktur Poltekkes Kemenkes Palembang ( Bapak Muhamad Taswin, S.Si, Apt, MM, M.Kes ).Secara hakiki kegiatan yudisium adalah kegiatan akademik yang sangat penting, sakral dan monumental, yudisium menjadi sesuatu yang dinanti oleh mahasiswa karena merupakan tanda bahwa perjuangan untuk menyelesaikan studi hampir tuntas. Yudisium yang bermakna pengukuhan kelulusan seorang mahasiswa yang dianggap telah memenuhi syarat kelulusan pada suatu program studi sebagaimana ditetapkan dalam program akademik Poltekkes Kemenkes Palembang dan peraturan-peraturan lainnya . Disamping itu yudisium juga menjadi indikator bahwa para mahasiswa Jurusan Kesehatan gigi Poltekkes Kemenkes Palembang telah menyelesaikan Program Studi Diploma-3 Kesehatan Gigi dan sejak hari ini berhak menyandang gelar Ahli Madya Kesehatan (Amd. Kes), secara keseluruhan mahasiswa yang dinyatakan lulus telah melampaui indikator rata-rata pada semester ini dan sudah dinyatakan lulus Uji Exit-Exam dimana hasil ujian kompetensi nasional (Ukomnas) sebesar 100% semuanya berkompeten. Sebagai informasi dari laporan Tracer Study selama satu tahun terakhir, menunjukkan serapan lulusan Jurusan Kesehatan Gigi lulus tahun 2021 mencapai 80 % yang bekerja di Rumah Sakit, Puskesmas, Klinik baik milik Pemerintah Daerah maupun Swasta, sebanyak 20% melanjutkan studi Diploma Empat.
Direktur juga menyampaikan agar dapat menjaga nama baik almamater, tidak menutup diri untuk sebuah kemajuan, jadilah terapis gigi dan mulut yang berpraktik sesuai dengan etika profesi dan kompetensi. Ucapan terima kasih kepada orang tua juga disampaikan karena mempercayakan kepada kami untuk membekali putra-putrinya, dan yang teristimewa kepada Ketua Jurusan/Ketua Prodi dan seluruh dosen serta tenaga kependidikan, saya mengucapkan terimkasih yang setinggi-tingginya yang sudah memberikan ilmu pengetahuan dan membekali mereka hingga mereka bisa berkompeten.
Selanjutnya Pembacaan SK Direktur Poltekkes Palembang oleh Koordinator Akademik Prodi D3 Kesehatan Gigi ( Ibu drg. Meyrisa Bastari, M.Biomed ). Pada kesempatan itu disampaikan 3 lulusan terbaik yakni ; yang pertama Joanita Athifa A.Md. Kes dengan IPK 3.76 predikat dengan pujian, yang kedua Tiara Septa Risky, A.Md. Kes dengan IPK 3.64 predikat dengan pujian, dan yang ketiga Serli Meita Sakia. A.Md. Kes dengan IPK 3.60 predikat dengan pujian. Dilanjutkan dengan pemberian cinderamata kepada 3 lulusan terbaik yang disampaikan oleh Direktur dan didampingi oleh para wakil Direktur.
Sebagai penghargaan yang diberikan kepada 10 mahasiswa IPK terbesar diberikan piagam dan pemasangan selempang. Adapun 10 mahasiswa tersebut adalah ; 1) Joanita Athifa A.Md.Kes dengan IPK 3. 76 predikat dengan pujian, 2) Tiara septa risky, A.Md. Kes dengan IPK 3.64 predikat dengan pujian, 3) Serli Meita Sakia. A.Md.Kes dengan IPK 3.60 predikat dengan pujian, 4) Fika Ananda Putri, A.Md.Kes dengan IPK 3.59 predikat dengan pujian, 5) Ourellia Sulthana Maria, Amd.Kes dengan IPK 3.58 predikat dengan pujian, 6) Allyssa Auliya Alsha, A.Md, Kes dengan IPK 3.57 predikat dengan pujian, 7) Rieke Amanda Putri, A.Md,Kes dengan IPK 3.54 predikat dengan pujian, 8) Puteri Cantika, A.Md.Kes dengan IPK 3.53 predikat dengan pujian, 9) Wiwik Nabila, A.Md.Kes dengan IPK 3.52 predikat dengan pujian, dan 10) Aurel Alifia Aprilli, A.Md.Kes dengan IPK 3.50 predikat sangat memuaskan.
Setelah pemberian piagam penghargaan dilanjutkan dengan kata sambutan dari perwakilan alumni oleh Joanita Athifa, AMd.Kes.
Dalam sambutannya disampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh dosen, tendik, staff karyawan Prodi D3 Kesehatan Gigi, dan juga kepada Direktur Poltekkes Kemenkes Palembang beserta jajarannya. Permohonan maaf juga disampaikan bila selama dalam proses belajar mengajar terdapat kekeliruan ataupun yang kurang berkenan.
Acara pelepasan jas almamater secara simbolis dan penyerahan hibah alumni oleh M. Faris Abdul Bariq, A.Md. Kes.
Acara dilanjutkan dengan pembacaan do’a oleh Bapak Erlan Jaya.
Untuk memeriahkan acara ini dilantunkan lagu persembahan alumni Jurusan Kesehatan Gigi Ke-21 dengan menyanyikan lagu Sampai jumpa – Endank Soekamti, dan dilanjutkan dengan pelepasan balon oleh seluruh alumni dan dosen. Lalu prosesi siraman seluruh alumni. Siraman merupakan tradisi dari Poltekkes Kemenkes Palembang yang bertujuan agar para alumni memiliki jiwa yang bersih, tulus dan siap menghadapi dunia kerja.
(Reported by Listrianah, M.Kes)
