Palembang, Rabu (1/3/2023) – Poltekkes Kemenkes Palembang yang diwakili oleh Wadir III ( Bapak Lukman, S.Kep., Ners., MM., M.Kep ) dan Koordinator Kelompok Substansi Pranata Humas, Advokasi dan Hubungan Kelembagaan ( Ibu Listrianah, S.Pd., M.Kes ) menghadiri kegiatan Dialog Public antara Kepala Badan Narkotika Nasional ( Bapak Komjen Pol Petrus Reinhard Golose ), Ketua KPK ( Bapak Komjen Pol (Purn) Drs. Firli Bahuri, M.Si ), Deputi I Bidang Pencegahan, Perlindungan dan Deradikalisasi BNPT ( Bapak Mayjen TNI Nisan Setiadi ) dan Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), ( Bapak Drs. Hasto Atmojo Suroyo, M.Krim ).
Kegiatan ini dilaksanakan oleh Kapolda Provinsi Sumatera Selatan ( Bapak Irjen Pol A Rachmad Wibowo SIK ) beserta jajarannya, dialog public dengan tajuk War on Drusg dihadiri oleh para pimpinan institusi yang berjumlah ± 200 orang yang digelar di Gedung Presisi Polda Sumsel.
Hadir juga pada kegiatan tersebut orang tertinggi di Provinsi Sumatera Selatan Gubernur Provinsi Sumatera Selatan ( Bapak H. Herman Deru, S.H., M.M.) yang menyambut baik dengan dilaksanakankannya dialog public ini. Beliau sangat mengapresiasi kepada 4 Kepala Lembaga yang telah hadir sebagai narasumber pada hari ini, begitu juga dengan Kapolda Provinsi Sumatera Selatan yang telah melaksanakan kegiatan ini. Karena ini merupakan salah satu langkah konkret dalam mencegah peredaran narkoba, aksi terorisme dan praktik korupsi, tukasnya.
Beliau berharap melaui dialog public ini para pimpinan lembaga negera tersebut dapat memberikan rekomendasi penting bagi pemangku kepentingan yang ada di daerah, utamanya dalam memberikan pemahaman pada masyarakat terkait dengan bahaya narkoba, terorisme, dan korupsi. Hal ini akan menjadi dasar dalam melakukan pembinaan dan sosialisasi pada masyarakat.
Kegiatan dilanjutkan dengan penyampaian materi dari masing-masing Kepala Lembaga dan diteruskan dengan dialog.
Dengan kegiatan ini diharapkan para peserta dapat meneruskan informasi-informasi yang disampaikan oleh para narasumber kepada lingkungannya. Terlebih kepada Poltekkes Kemenkes Palembang yang memiliki hampir seribu mahasiswa. Terkait dengan pengedaran narkoba saat ini para mahasiswa memang perlu diberikan perhatian khusus dari para orang tua, pendidik maupun orang-orang terdekatnya. Karena pada usia mahasiswa ini sangat rentan untuk menjadi sasaran para pengedar.
Melalui kegiatan ini mari kita bersama-sama menjaga lingkungan kita agar tidak menjadi pencadu ataupun pengedar narkoba, tidak menjadi teroris serta tidak melakukan praktik korupsi.
(Reported by Listrianah, M.Kes)