Palembang, 16 September 2025. Bertempat di kampus Sukabangun Poltekkes Kemenkes Palembang telah dilaksanakan yudisium Prodi Kebidanan Program Diploma Tiga dan Prodi Profesi Bidan dengan suasana penuh khidmat. Kebanggaan menyelimuti peserta Yudisium Program Studi Kebidanan Program Diploma Tiga dan Profesi Kebidanan Poltekkes Kemenkes Palembang yang tentunya akan mengukir sejarah dalam pendidikannya. Kegiatan ini juga menjadi momentum penting bagi mahasiswa yang telah menyelesaikan rangkaian proses akademik, baik pada jenjang D-3 Kebidanan maupun pendidikan profesi, untuk melangkah ke tahap selanjutnya sebagai tenaga kesehatan profesional yang siap terjun ke masyarakat.
Kegiatan ini dihadiri oleh Direktur Poltekkes Kemenkes Palembang (Bapak H. M.Taswin, S.Si., Apt., M.M., M.Kes.), beserta jajaran pimpinan, meliputi Wakil Direktur I (Ibu Diah Navianti, S.Pd., M.Kes.), Wakil Direktur II (Ibu Dra. Ratnaningsih Dewi Astuti, M.Kes.), Wakil Direktur III (Bapak Lukman, S.Kep., Ners., M.M., M.Kep.), Kasubag Adak (Bapak Oktavianus BTH, S.K.M., M.M.), Kasubag Adum (Ibu Veratiwi, M.Keb.), Kepala Satuan Pengawas Internal (SPI) (Ibu Muhliza Veronika, S.H., M.H.), Ketua Jurusan Kebidanan (Ibu Nesi Novita, S. Si.T., M. Kes.), Ketua Prodi Kebidanan Program Diploma Tiga (Ibu Heni Sumastri, S. Pd, M. Kes.), Ketua Prodi Profesi Bidan (Ibu Rosyati Pastuty, S.Si.T., M.Kes.), para dosen, tenaga kependidikan dan peserta yudisium. Para tamu undangan yakni; 1. Direktur RSMH Palembang (yang diwakili oleh Bapak Subhan, S.K.M., S.Kep., Ners., M.Kes.), 2. Direktur RSUD Palembang BARI (yang diwakili oleh Ibu Masrianah), 3. Pimpinan Puskesmas Sekip Palembang ( yang diwakili oleh Bdn. Dwi Astuti, S.S.T., S.K.M., M. Kes.), 4. Pimpinan Puskesmas Pembina Palembang, 5. PMB Palembang. (Ibu Vitri Suzanti, S.Keb.)
Acara diawali dengan pembukaan oleh MC, dilanjutkan dengan do’a , lalu menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, Mars dan Hymne Poltekkes Kemenkes. Penayangan Video Profil serta laporan Pendidikan yang disampaikan oleh Ketua Jurusan Kebidanan Ibu Nesi Novita, S.Si.T., M.Kes. dilanjutkan sambutan oleh Direktur.
Direktur Poltekkes Kemenkes Palembang dalam sambutannya menyampaikan bahwa yudisium bukan sekadar seremonial, tetapi merupakan pengakuan resmi terhadap pencapaian akademik para mahasiswa setelah menempuh perjalanan panjang dengan penuh kerja keras, kedisiplinan, dan tanggung jawab. Beliau menekankan bahwa lulusan kebidanan dituntut tidak hanya menguasai keterampilan klinis, tetapi juga memiliki sikap profesional, etika, serta kepedulian sosial dalam menjalankan peran sebagai tenaga kesehatan.
Direktur menambahkan bahwa keberhasilan para peserta yudisium adalah buah dari komitmen, ketekunan, dan dukungan keluarga, dosen, tenaga kependidikan serta seluruh pihak yang terlibat dalam proses pendidikan. Lulusan kebidanan diharapkan mampu menjawab tantangan di era globalisasi kesehatan dengan tetap berpegang pada nilai-nilai luhur profesi bidan, yaitu memberikan pelayanan yang holistik, berlandaskan kasih sayang, dan mengutamakan keselamatan ibu serta anak. Acara yudisium ini diikuti oleh (86 orang) lulusan Program Diploma Tiga Kebidanan Palembang dan (80 orang) lulusan Profesi Kebidanan.
Prosesi yudisium diawali dengan pembacaan Surat Keputusan Direktur Poltekkes Kemenkes Palembang tentang pengesahan kelulusan, dilanjutkan dengan penyematan tanda alumni, serta pelepasan jaket almamater kepada peserta yudisium.
Momen haru tampak ketika para lulusan menyampaikan ucapan terima kasih kepada para dosen dan orang tua yang telah menjadi bagian penting dalam perjalanan studi mereka. Sebagai bentuk penghargaan, prodi juga memberikan apresiasi kepada lulusan dengan predikat terbaik, yang berhasil meraih prestasi akademik maupun non-akademik selama menempuh pendidikan.
Dalam rangkaian kegiatan Yudisium Program Diploma Tiga Kebidanan Poltekkes Kemenkes Palembang Tahun 2025, tiga mahasiswa berhasil meraih predikat lulusan terbaik dengan prestasi akademik membanggakan.
- 1. Terbaik I
Sherlly. PM (NIM PO7124122008) berhasil meraih IPK 3,88 dengan predikat Pujian. Keberhasilannya mencerminkan kerja keras dan dedikasi yang tinggi selama menempuh pendidikan Program Diploma Tiga Kebidanan
- 2. Terbaik II
Dewi Khairun Bariyah (NIM PO7124122092) menempati posisi kedua dengan IPK
3,87 dan predikat Pujian. Konsistensi serta ketekunannya menjadi inspirasi bagi rekan-rekan sejawat.
- 3. Terbaik III
Adelia Ramadhani (NIM PO7124122014) meraih IPK 3,86 dengan predikat Pujian. Prestasi ini menjadi bukti semangat dan tanggung jawab yang ia tunjukkan selama masa studi.
Disamping itu dalam kegiatan Yudisium Profesi Bidan ini juga memberikan apresiasi kepada tiga lulusan berhasil meraih predikat terbaik dengan IPK sempurna 4,00 dan predikat Pujian (Cumlaude). Prestasi ini menjadi bukti nyata dari dedikasi, kerja keras, serta komitmen mereka dalam menempuh pendidikan kebidanan.
✨ Terbaik I – Tri Utami Mulyani Kusumasari
Lahir di Palembang, 7 Februari 1995, Tri Utami Mulyani Kusumasari tampil gemilang sebagai lulusan terbaik pertama. Ketekunan, kecermatan, dan konsistensinya dalam belajar mengantarkan dirinya meraih prestasi akademik tertinggi.
✨ Terbaik II – Tri Yunika
Mahasiswi kelahiran Tanjung Raya, 22 September 1983 ini berhasil menyelesaikan pendidikan dengan predikat terbaik kedua. Dengan dedikasi tinggi, semangat pantang menyerah, dan kemampuan akademik yang luar biasa, Tri Yunika menjadi sosok inspiratif bagi rekan-rekannya.
✨ Terbaik III – Efi Vioreta
Lahir di Lubuk Linggau, 17 Juni 1993, Efi Vioreta meraih predikat terbaik ketiga dengan IPK sempurna. Telaten, penuh semangat, dan konsisten dalam menempuh studi, ia berhasil membuktikan diri sebagai salah satu lulusan terbaik Profesi Bidan.
Selamat kepada yang telah berhasil menempati tiga teratas baik D-3 maupun Profesi Bidan atas pencapaian yang membanggakan ini. Semoga ilmu dan keterampilan yang diperoleh dapat menjadi bekal dalam memberikan pelayanan kesehatan yang profesional, penuh empati, serta bermanfaat bagi masyarakat, khususnya dalam upaya meningkatkan kesehatan ibu dan anak.
Prestasi ketiganya menjadi bukti bahwa dengan semangat, disiplin, dan komitmen, setiap mahasiswa dapat meraih hasil terbaik. Semoga para lulusan ini mampu menjadi bidan profesional yang berdedikasi serta memberikan kontribusi nyata bagi kesehatan ibu dan anak di Indonesia.
Yudisium tahun ini juga menjadi istimewa karena diwarnai dengan pesan moral agar para lulusan terus belajar dan beradaptasi dengan perkembangan dunia kesehatan, terutama di bidang kebidanan yang sangat dinamis. Profesi bidan memiliki peran strategis dalam mewujudkan tujuan pembangunan kesehatan nasional, khususnya dalam menurunkan angka kematian ibu dan bayi, meningkatkan kualitas layanan persalinan, serta memperkuat program kesehatan reproduksi.
Dengan berakhirnya prosesi yudisium, para lulusan resmi menyandang status sebagai alumni Poltekkes Kemenkes Palembang yang siap mengabdikan diri kepada masyarakat. Mereka diharapkan dapat menjaga nama baik almamater, mengaplikasikan ilmu yang diperoleh dengan penuh dedikasi, serta menjadi agen perubahan di bidang kesehatan ibu dan anak.
Acara ditutup dengan sesi foto, meninggalkan kenangan indah yang akan selalu melekat dalam perjalanan para lulusan menuju gerbang profesi yang penuh tantangan sekaligus kebanggaan.
(Reported by Listrianah, M.Kes)