Jakarta, 24 Juni 2024. Bertempat di El Royal Hotel Jakarta Utara, 24 Juni 2024 dilakukan penglepasan 279 Pekerja Migran Indonesia (PMI) ke tiga negara yaitu Jerman, Korea Selatan dan Tiongkok. Penglepasan dilakukan secara langsung oleh Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Bapak Benny Rhamdani, turut hadir Ketua BP3MI Sumatera Selatan Bapak Mangiring Hasoloan Sinaga, S.Si, Wakil Direktur III Poltekkes Palembang Bapak Ns. Lukman, S.Kep., MM., M.Kep, serta undangan lain.
Selain tenaga manufaktur dan perikanan yang dilepas ke Korea Selatan dan Tionglok, juga dilepas sembilan orang perawat negara Jerman, dua diantaranya merupakan alumni Poltekkes Kemenkes Palembang yaitu Yulia Putriana (D3 Keperawatan Kampus Baturaja) dan Putri Ayu Amalia (D4 Keperawatan Kampus Palembang). Yulia merupakan alumni Prodi D3 Keperawatan Kampus Baturaja tahun 2020, aktif kursus bahasa Jerman ditengah kesibukannya bekerja sebagai perawat. Demikian juga dengan Putri Ayu Amalia aktif belajar bahasa Jerman, hingga akhirnya berhasil dilepas dan diberangkatkan ke Jerman.
Yulia Putriana akan bekerja di RS Seniorendienste, Stuttgart Germany, dan Putri Ayu Amalia akan bekerja di RS SeniorenWohnen Neu-Ulm Ludwigsfeld, pada Program pemerintah penempatan perawat Government to Government Jerman.
Kepala BP2MI menjelaskan bahwa “Rentannya posisi PMI terlihat dari sebanyak 107.642 kasus PMI terkendala yang kami tangani dalam periode 2020 hingga 16 Mei 2024. Selain itu, BP2MI juga menangani 3.586 PMI yang sakit dan 2.456 jenazah PMI dalam periode tersebut,” jelas Benny. Ia menambahkan bahwa sebagian besar dari mereka ditempatkan secara non-prosedural, dan 80 persen korban TPPO adalah perempuan”
(Reported by : Ns. Lukman, S.Kep., M.M., M.Kep,)